Otomotif

Avatr tuntut bloger otomotif hapus penjelasan salah perihal mobilnya

DKI Jakarta (ANTARA) – Produsen kendaraan elektrik China, Avatr, menuntut bloger otomotif "Zurich Bei Le Ye" untuk menghapus keterangan beliau yang salah mengenai koefisien hambatan mobil Avatr 12 dan juga menyampaikan permintaan maaf.

Menurut siaran Car News China pada Senin, departemen hukum Avatr sudah mengeluarkan surat resmi dari pengacara terhadap sang bloger mengenai tuntutan tersebut, yang mana kalau tidak ada dipatuhi dapat mengakibatkan konsekuensi hukum.

Surat pemberitahuan hukum itu mengharuskan sang pemengaruh menghapus semua artikel lalu video yang dipublikasikan antara 2 Mei juga 10 Mei 2025 di semua platform, termasuk Weibo, Xiaohongshu, Bilibili, juga Douyin, yang mempertanyakan kinerja aerodinamis Avatr 12.

Di samping itu, sang pemengaruh dituntut menyampaikan permintaan maaf secara tulus serta memasang pernyataan permintaan maaf yang dimaksud di bagian melawan akun media sosialnya selama 30 hari berturut-turut untuk menghurangi kecacatan reputasi yang tersebut ditimbulkan pada Avatr.

Kontroversi mengenai koefisien hambatan mobil Avatr 12 terjadi setelahnya "Zurich Bei Le Ye" merilis sebuah video yang tersebut mengklaim bahwa Avatr 12 pada pengujian ke planet nyata memunculkan koefisien hambatan (Cd) 0,28 atau sekitar 33 persen tambahan tinggi daripada bilangan bulat resmi sebesar 0,21.

Video itu memulai perdebatan luas, serta bahkan memacu ketua eksekutif Tesla Elon Musk membagikan klip-nya ke jaringan X.

Menanggapi tuduhan tersebut, Avatr melakukan pengujian yang disiarkan segera pada 9 Mei untuk memvalidasi klaimnya. Pengujian itu diwujudkan dalam China Automotive Engineering Research Institute (CAERI).

Baca juga: Avatr 07 EREV siap bertarung dengan Tesla Model Y

Baca juga: Changan, Huawei, juga CATL rilis Avatr 15 untuk saingi Tesla Model Y

Berdasarkan pengujian yang direalisasikan di enam keadaan berbeda dengan sertifikasi pihak ketiga dan juga pengawasan notaris, koefisien hambatan Avatr 12 dinilai sesuai dengan yang diiklankan, yaitu 0,21 Cd pada situasi optimal.

Meskipun uji coba berlangsung transparan, "Zurich Bei Le Ye" terus menerbitkan konten yang mana menyiratkan bahwa Avatr memanipulasi hasil uji coba dan juga melakukan kolusi dengan CAERI juga media massa.

Avatr berpendapat bahwa klaim yang disebutkan tidaklah mempunyai dasar fakta kemudian merupakan pencemaran nama baik merek yang dimaksud disengaja, menyesatkan publik, juga mengacaukan reputasi komersialnya.

Produsen mobil yang dimaksud menekankan bahwa pengujian kendaraannya dijalankan di bawah pengawasan profesional dan juga hasilnya diverifikasi oleh lembaga berwenang serta disiarkan ke publik.

Avatr menilai tuduhan "Zurich Bei Le Ye" melampaui kritik yang wajar dan juga telah terjadi menyebabkan kerugian signifikan pada citra merek.

Bloger "Zurich Bei Le Ye" belum menyampaikan tanggapannya terhadap pemberitahuan hukum dari Avatr untuk publik.

Baca juga: Hyundai perkenalkan SUV listrik baru untuk lingkungan ekonomi China

Baca juga: Maskapai penerbangan China luncurkan sedan listrik ke bursa domestik

Artikel ini disadur dari Avatr tuntut bloger otomotif hapus keterangan salah soal mobilnya

Related Articles

Back to top button