Kesehatan

JaQuori McLaughlin: Point Guard eks NBA andalan Pelita Jaya di IBL

DKI Jakarta – JaQuori McLaughlin atau kerap disapa Jroc merupakan salah satu pemain asing yang mana berubah menjadi andalan Pelita Jaya pada kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) 2025.

Pemain dengan syarat Amerika Serikat ini menghadirkan pengalaman bermain pada bermacam level kompetisi, satu di antaranya NBA lalu liga-liga internasional lainnya, sebelum akhirnya bergabung ke IBL tahun 2024.

Kemampuannya yang solid sebagai point guard, membuat McLaughlin berubah menjadi motor serangan bagi PJ ke musim 2025 ini.

Perjalanan karir dari Amerika ke Indonesia

JaQuori Curtis McLaughlin lahir pada 29 Januari 1998 di dalam Port Angeles, Washington, Amerika Serikat. Ia menempuh lembaga pendidikan sekolah menengah di dalam Peninsula High School ke Gig Harbor, Washington.

Sejak masa SMA, ia sudah ada menunjukkan bakat yang dimaksud luar biasa pada planet basket.Di tahun seniornya, ia mencatatkan rata-rata 19,3 poin, 9,1 assist, dan juga 5,5 steal per game, dan juga dinobatkan sebagai Washington Mr. Basketball. Bahkan, ia meninggalkan sekolahnya sebagai pemegang rekor sepanjang masa untuk poin, assist, lalu tembakan tiga angka.

Lulus dari SMA,McLaughlin memulai karier basketnya ke level perguruan lebih tinggi ke Oregon State University. Sebagai peserta didik baru, ia telah tampil mengesankan dengan rata-rata 10,5 poin dan juga 3,3 assist per game. Namun, ia mengalami kendala mental setelahnya menyaksikan serangan teroris pada waktu perjalanan timnya ke Spanyol.

Hal ini membuatnya harus meninggalkan grup di musim keduanya dan juga beralih ke UC Santa Barbara. Di UC Santa Barbara, ia tumbuh berubah menjadi pemain kunci juga berhasil menghadirkan timnya meraih gelar kejuaraan juara Big West di dalam musim terakhirnya.

Ia juga mendapatkan penghargaan sebagai Big West Player of the Year serta MVP kejuaraan konferensi sebelum memutuskan untuk mengikuti NBA Draft 2021.

Pengalaman dalam NBA kemudian liga internasional

Setelah bukan terpilih pada NBA Draft 2021, McLaughlin bergabung dengan Golden State Warriors di dalam kompetisi NBA Summer League. Pada September 2021, ia kemudian mengesahkan kontrak dua arah dengan Dallas Mavericks, yang tersebut membuatnya membagi waktu antara bermain ke NBA juga grup afiliasi G League mereka, Texas Legends. Namun, ia hanya saja tampil pada empat pertandingan NBA sebelum dilepas pada Januari 2022.

Setelah itu, McLaughlin melanjutkan kariernya ke NBA G League dengan Santa Cruz Warriors. Sayangnya, ia mengalami cedera paha yang digunakan membuatnya harus absen selama beberapa waktu. Setelah pulih, ia bergabung dengan Otago Nuggets dalam liga basket Selandia Baru pada tahun 2023. Namun, cedera lutut kembali menghentikan perjalanannya lebih besar awal di kompetisi tersebut.

Peran krusial di Pelita Jaya

Pada Maret 2024, JaQuori McLaughlin bergabung dengan Pelita Jaya untuk kompetisi Basketball Champions League Asia. Setelah kejuaraan tersebut, ia kembali direkrut oleh Pelita Jaya untuk meningkatkan kekuatan kelompok di IBL 2025.

Sebagai point guard, McLaughlin berubah menjadi salah satu pemain kunci pada skema permainan kelompok asuhan Johannis Winar. Ia mempunyai kemampuan yang lengkap, mulai dari mencetak poin, memberikan assist, hingga bertahan dengan baik.

Dalam IBL 2025, McLaughlin mencatatkan data statistik yang dimaksud impresif dengan total 101 poin, 27 assist, 10 steal, lalu 29 rebound sepanjang musim. Rata-rata per pertandingan yang digunakan ia torehkan pun cukup solid, yakni 16,83 poin, 4,5 assist, serta 4,83 rebound per game. Kecepatan, akurasi tembakan, dan juga visi permainannya menjadikannya pemain yang sulit dihentikan oleh lawan.

JaQuori McLaughlin bukanlah belaka sekadar pemain asing biasa ke IBL. Lewat rekam jejak yang tersebut mentereng, pengalaman bermain pada kompetisi elit, dan juga keterampilan luar biasa sebagai pribadi point guard, ia berubah menjadi salah satu pemain kunci bagi Pelita Jaya di upaya merekan meraih penghargaan juara.

Kehadirannya ke liga Nusantara menambah daya saing lalu kualitas permainan, sekaligus memberikan inspirasi bagi pemain muda lokal untuk terus tumbuh dalam bola basket profesional.

Artikel ini disadur dari JaQuori McLaughlin: Point Guard eks NBA andalan Pelita Jaya di IBL

Related Articles

Back to top button