Pengamat soroti keamanan data pribadi pada program SatuSehat Mobile

Ibukota Indonesia – Pengamat telekomunikasi sekaligus Direktur Eksekutif Information and Communication Technology (ICT) Institute Heru Sutadi menyoroti pentingnya pemeliharaan data pribadi pada perangkat lunak SatuSehat Mobile yang tersebut digunakan untuk mengakses data kesejahteraan masyarakat.
Menurutnya, data kebugaran satu di antaranya kategori data spesifik yang digunakan diatur di Undang-Undang (UU) Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Informasi Pribadi (PDP), yang membutuhkan perlakuan juga tingkat keamanan yang lebih banyak ketat.
"Data keseimbangan adalah informasi yang digunakan sangat sensitif, juga pada UU PDP, data ini diperlakukan secara khusus. Oleh akibat itu, keamanannya harus diperhatikan dengan serius, mengingat ini adalah data pribadi yang digunakan sangat penting bagi masyarakat," ujar Heru Sutadi sewaktu dihubungi ANTARA, Selasa.
Ia menegaskan bahwa hambatan keamanan data pribadi ini sangat penting lantaran menyangkut privasi setiap individu.
Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah larangan membagikan data yang dimaksud secara sembarangan ke pihak lain atau pihak ketiga tanpa prosedur yang digunakan tepat.
Bahkan jikalau data dibagikan, pihak yang digunakan memproses atau mengendalikan data harus meyakinkan tingkat keamanan yang digunakan minimal setara dengan standar yang digunakan ditetapkan.
Heru juga menekankan perlunya kepatuhan terhadap regulasi yang dimaksud ada agar komunitas merasa aman pada menggunakan aplikasi-aplikasi kesehatan seperti SatuSehat Mobile.
Sebab, jikalau pemeliharaan data tidaklah optimal, risiko kebocoran data pribadi akan semakin tinggi kemudian dapat merugikan berbagai pihak.
"Jadi sekali lagi permasalahan keamanan data harus diperhatikan sebab ini menyangkut data pribadi warga yang tersebut sangat penting," ujarnya.
Diketahui, Inisiatif Cek Bidang Kesehatan Gratis resmi diperkenalkan lalu dimulai pemerintah pada Hari Senin (10/2) ke seluruh Puskesmas di dalam Indonesia.
Adapun salah satu cara untuk mengikuti inisiatif yang disebutkan adalah mendaftar melalui aplikasi mobile SatuSehat Mobile.
Setelah mengunduh aplikasi mobile SatuSehat Mobile, masyarakat diminta untuk melengkapi data diri dalam di aplikasi, yang digunakan akan digunakan sebagai dasar pada penjadwalan pemeriksaan kesehatan.
Setelah rute ini selesai, pengguna semata-mata harus menanti notifikasi atau pemberitahuan terkait waktu lalu area pemeriksaan dari aplikasi mobile tersebut.
Artikel ini disadur dari Pengamat soroti keamanan data pribadi pada aplikasi SatuSehat Mobile